https://natapbn.com/ – Timnas Malaysia akan memainkan laga pamungkas menghadapi Timnas Vietnam di Kualifikasi Piala Asia 2027.

Dalam ajang tersebut, Malaysia serta Vietnam tergabung di Grup F bersama Nepal dan Laos.

Di laga perdana Maret kemarin, Malaysia berhasil mengalahkan Nepal dengan skor 2-0 di Stadion Sultan Ibrahim, Iskandar Puteri.

Sedangkan Vietnam mampu menggilas Laos dengan lima gol tanpa balas di kandang sendiri, Stadion Go Dau, Binh Duong.

Hasil pertandingan itu membuat Vietnam berhak memimpin puncak klasemen sementara Grup F, unggul selisih gol atas Malaysia.

Selanjutnya, Malaysia akan menjamu Vietnam pada laga kedua di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (10/6/2025).

Malaysia dan Vietnam digadang-gadang sebagai tim favorit yang bakal bersaing sengit untuk mendapatkan satu-satunya tiket menuju putaran final Piala Asia 2027 di Arab Saudi.

Sedangkan Nepal dan Laos sebagai tim non unggulan karena memiliki peringkat jauh lebih rendah dari dua tim di atas dalam ranking FIFA.

Dalam sejarah konfrontasi, Vietnam berhasil memenangkan 15 pertandingan melawan Malaysia, seri 3 kali dan hanya kalah 5 kali.

Dalam 8 pertemuan terakhir, Skuad Golden Star Warriors tidak terkalahkan, dengan catatan 7 kali menang dan 1 kali seri.

Namun, Malaysia baru-baru ini mengalami perubahan besar.

Dimulai dari atas ketika Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengalami reformasi.

Tim manajemen khusus untuk tim nasional telah dibentuk dengan pelatih baru Peter Cklamovski (Australia), seorang direktur eksekutif luar negeri dan mantan pelatih Tan Cheng Hoe yang juga kembali sebagai direktur teknis.

Usai mengamankan kemenangan atas Nepal, Malaysia kini kabarnya bertekad untuk kembali meraih poin penuh saat melawan Vietnam.

Segala persiapan pun dilakukan, termasuk penggunaan Stadion Nasional Bukit Jalil yang memiliki kapasitas penonton lebih banyak daripada Stadion Sultan Ibrahim.

Meski demikian, mengalahkan Vietnam tentu bukan perkara mudah, mengingat tim besutan Kim Sang-sik baru-baru ini sukses menyabet gelar juara Piala AFF atau ASEAN Cup 2024.

“Setelah pertandingan pembuka, menang 2-0 atas Nepal pada 25 Maret, tim Malaysia menargetkan untuk meraih 3 poin lagi dalam pertandingan melawan Vietnam, pesaing nomor 1 di Grup F,” tulis laporan New Staits Times.

“Namun, ini adalah target yang sangat sulit.”

“Kekuatan tim Vietnam telah dibuktikan melalui kejuaraan Piala AFF 2024 pada awal 2025, di mana para penyerang mencetak 21 gol setelah hanya 8 pertandingan.”

“Dalam pertandingan pembukaan putaran tiga Kualifikasi Piala Asia 2027, tim Vietnam juga menang besar dan sangat mudah melawan Laos dengan skor 5-0.”

Untuk mengatasi ketajaman lini serang Vietnam, pelatih Timnas Malaysia Peter Cklamovski telah memanggil 14 pemain bertahan.

Dengan menyiapkan 14 pemain bertahan, Timnas Malaysia diharapkan mampu membuat tim lawan frustrasi untuk mencetak gol, termasuk dalam laga uji coba menghadapi wakil Afrika Tanjung Verde.

“Pelatih Peter Cklamovski memilih 14 pemain bertahan dari daftar 38 pemain untuk mempersiapkan solusi guna menghentikan serangan tim Vietnam,” lanjut bunyi laporan tersebut.

“Hal itu perlu dilakukan agar mereka tidak kalah sebelum berpikir untuk menang.”

“Itulah pula alasan mengapa tim Malaysia (peringkat 131 dunia) memilih 2 pertandingan latihan, termasuk pertandingan persahabatan resmi dengan tim kuat Tanjung Verde (peringkat 72 dunia) untuk menguji pertahanan sebelum pertandingan melawan tim Vietnam (peringkat 109 dunia).”